Semenjak berkenalan dengan buku, Nayyara tidak sulit untuk diminta membaca. Membacakan nyaring adalah hal yang sangat disukainya. Tapi kendala justru ada pada Mandanya, sering tergoda malas, sangat sering!
Lalu kemalasan ini akan coba didobrak, bismillah. Selama sepuluh hari ke depan, semoga Manda bisa konsisten membacakan buku kepada dua putri Manda.
Siang tadi Nayyara sedang menikmati waktu menontonnya, saat Manda memanggil. "Kak, baca buku sama Manda yuk!"
Seperti biasa, Nayyara sangat bersemangat dan menutup laptopnya. Manda menggandengnya ke kamar, ke lemari kecil yang Manda khususkan untuk buku. "Kaka boleh pilih bukunya, mau yang mana?"
Nayyara mengambil buku Aku Sayang Adik keluaran DAR! Mizan. Buku tebal ini Manda beli sudah cukup lama, tapi masih selalu diminta untuk dibacakan.
Pra membaca, Manda membaca sambil menunjukan judul, pengarang, ilustrator, dan penerbitnya. Manda bertanya tentang gambar pada sampul buku, memastikan Nayyara tahu apa yang dilihatnya. Nayyara yang mulai tidak sabar, meminta langsung masuk pada isinya.
Tidak lama setelah kami mulai membacakan buku, Mysha yang sedang asyik main masak-masakan datang menghampiri. Membaca buku pun menjadi lebih seru. Karena buku ini menceritakan tentang Ali yang memiliki adik bayi. Nayyara pun mengikuti setiap hal yang Ali lakukan terhadap adiknya. Mysha mulai digemas pipinya, dibelai, dikelitik.
Setelah membaca pun Manda membahas apa kesan membaca buku itu. Nayyara bilang kalau suka sekali baca buku itu karena ada bayinya, hehe. Sekian membacakan nyaring hari ini, semoga esok lebih seru lagi.
Add your comment