Manda dan keluarga selama pandemi ini cukup jarang keluar rumah. Setiap hari paling jauh Manda dan anak-anak berjalan sekitar komplek saja.
Segala kebutuhan rumah Manda percayakan pada situs dan aplikasi daring. Walau hasilnya malah jadi boros, karena sedikit-sedikit belanja, hehe, tapi ini terasa cukup praktis.
Berikut adalah aplikasi dan situs yang sering Manda gunakan untuk berbelanja.
Tanihub
Aplikasi penjualan bahan makanan ini Manda rasa cukup lengkap menyediakan pilihan. Tentu saja dengan harga bersaing.
Aplikasi ini sangat user friendly karena menampilkan jumlah barang pada katalog. Jadi misal barangnya bersisa sedikit, akan tertulis pada keterangannya.
Selain itu kemasan pengiriman menggunakan kardus tebal dan kualitas baik. Hal ini menjadikan kardus-kardus ini bisa jadi bahan DIY Nayyara setelah tidak terpakai, hehe.
Lalu nilai tambah lain adalah Tanihub memberikan gratis ongkos kirim bila berbelanja lebih dari 200ribu.
Manda suka sekali beli telur di sini, selain pengemasannya yang aman, telur-telur ini besar dan memiliki bagian kuning yang berwarna lebih kepada jingga. Kulit-kulit telurnya pun bersih-bersih.
Kekurangan dari aplikasi ini adalah selalu ada minimal jumlah dan beratnya. Jadi kalau beli wortel harus satu kilogram. Mau beli telur minimal dua kilogram. Juga sayur-sayur minimal satu kilogram.
Bayangkan sebagai keluarga kecil harus mengonsumsi pokcoy sebanyak satu plastik sebesar bantal.
Hal ini yang membuat Manda jarang beli sayur di sini. Karena belum habis keburu menguning dan hanya jadi pupuk kompos akhirnya. Padahal kualitas sayurnya bagus-bagus.
Mungkin memang karena target pasarnya lebih pada restoran dan hotel, jadi jumlahnya besar.
Selain sayur, buah dan telur, Tanihub juga menjual ikan dan ayam. Tentu saja dengan batas minimal juga ya. Manda sesekali beli ayam fillet, yang minimal beli dua kilogram, namun bisa dimasukan freezer.
Selain itu kita bisa membeli rempah-rempah, bumbu-bumbu, madu, beras, kecap, minyak dan barang sembako lain.
Yang menarik, kini Tanihub tidak hanya bahan makanan, Tanihub juga menjual minuman seperti Aqua, Pristine, Teh Botol, Teh Pucuk dan Nata de Coco!
Haha, penting banget digaris bawahi. Karena Nayyara setiap ada kurir Tanihub datang, ia kurang semangat. Semenjak ada Nata de Coco dan Nutrijell, ia jadi riang gembira.
Jakartanotebook.com
Nah, kalau Jakartanotebook ini pilihan situa bagi belanjaan yang berhubungan dengan perangkat keras.
Manda kurang mengerti kenapa Pavi lebih senang berbelanja di sini.
Tapi selain Tokopedia, memang situs ini dirasa cukup lengkap.
Shopee
Ibu-ibu kekinian biasanya pernah mencoba aplikasi ini. Aplikasi berbelanja super lengkap ini memiliki banyak keunggulan.
Yang paling nyaman adalah tampilannya yang ramah dan mudah digunakan.
Cari makanan beku, peralatan masak, peralatan anak, sampai grosiran ini itu bisa dicari di sini.
Awalnya Manda kenal Shopee saat Nayyara masih pakai pospak. Si pemilik sensitif ini pilih-pilih sekali soal pospak. Beda sedikit atau telat ganti sebentar bisa membuatnya ruam berkepanjangan.
Saat itulah Manda tahu di Shopee harga-harga pospak relatif lebih murah di aplikasi ini. Istimewanya lagi, ongkirnya gratis!
Saat itulah Manda membeli pospak premium dengan harga miring kiri miring kanan, haha.
Hal itu berhenti semenjak Mysha. Relatif lebih santai, Mysha santai-santai aja dipakaikan cloth diapers. Jadi sejak saat itu Manda jarang sekali buka Shopee.
Dan, sekarang mulai rutin lagi! Gara-gara harga Maxtea di Supermarket semakin menjulang tinggi.
Manda teringat pengalaman Manda beli pospak dengan harga miring. Betul saja, di Shopee harganya Maxtea rencengan lebih ramah di kantong.
Tokopedia
Sejujurnya buka Tokopedia sudah sangat jarang. Tapi Pavi suka sekali sama aplikasi ini.
Biasanya memang barang yang Pavi inginkan lebih banyak di Tokopedia.
Namun semenjak model iklannya jadi BTS Manda jadi sering lagi lihat-lihat Tokopedia, haha.
Klik Indomaret
Nah, kalau ini adalah pilihan cermat untuk kebutuhan harian keluarga.
Manda menggunakan aplikasi ini termasuk cukup sering.
Dari mulai Aqua Galon, minyak goreng, bumbu sachet, susu segar, camilan Pavi dan anak-anak, minuman kemasan berbagai rasa.
Kurir Indomaret ini sudah tukar-tukaran nomor ponsel sama Manda.
Soalnya pernah ada barang yang tidak ada dan Manda minta tetap didatangkan barangnya.
Oh iya, karena aplikasinya kurang realtime dengan stok asli, jadi beberapa kali barang kosong dan direfund.
Hanya Manda cukup bersyukur sih dengan adanya aplikasi ini sangat membantu Manda yang jarang pegang uang tunai.
Koleksi Nomor WhatsApp
Manda tinggal di Bandung Utara yang jauh dari jalan raya dan berkontur perbukitan. Jadi kalau Manda mau ke warung Manda perlu hiking dulu, hoho. Biasanya Manda ke warung di waktu Manda jalan kaki untuk olah raga harian.
Jadi, setiap ada penjual yang lewat di depan rumah Manda akan minta nomor WhatsAppnya. Manda akan menghubungi mereka saat memerlukan sesuatu.
Koleksi nomor Manda antara lain : Tukang tahu Lembang, Tukang sayur, Tukang Sariroti, dan Tukang Gas.
Yap semoga pandemi ini segera berakhir, agar Manda bisa pilih barang belanjaan sendiri. Karena sensasinya jelas berbeda.
Add your comment