Hai hai TemaNda!

Apa kabar semua? Siapa nih yang masih suka bingung mau makan di mana kalau sedang liburan di Bandung? Cobain deh intip beberapa kuliner viral di Bandung awal tahun 2025 ini. Kalau liburannya ke Surabaya, bisa juga intip kuliner Surabaya rekomendasi langsung dari Blogger Surabaya, lho!

Balik lagi bahas Bandung, seperti yang kita tahu, kota kembang ini masih menjadi salah satu destinasi liburan paling diminati. Selain karena udaranya yang sejuk dan membuat kita lebih relaks, Bandung memiliki banyak sekali kuliner yang bisa kita coba. 

Balik lagi bahas Bandung, seperti yang kita tahu, kota kembang ini masih menjadi salah satu destinasi liburan paling diminati. Selain karena udaranya yang sejuk dan membuat kita lebih relaks, Bandung memiliki banyak sekali kuliner yang bisa kita coba. Nah, salah satu spot ikonik yang wajib masuk daftar kunjungan adalah Jalan Braga. Di sana, selain menikmati nuansa sejarah dan arsitektur kolonial yang memesona, kamu juga bisa menemukan deretan restoran, kafe, dan pedagang kaki lima yang menyajikan ragam kuliner lezat. Mulai dari makanan tradisional hingga inovasi modern yang menggugah selera. Jalan Braga menjadi perpaduan sempurna antara sejarah yang kaya dan dinamika kuliner masa kini, menjadikannya tempat yang tidak hanya menyajikan nostalgia, tetapi juga pengalaman kuliner yang seru dan selalu up-to-date.

Kuy kita bahas kuliner apa saja yang viral di sekitaran Braga Bandung 2025 ini!

Kuliner Viral di Braga Bandung 2025


Sejarah Braga Bandung

Jalan Braga di Bandung memiliki sejarah panjang yang membuatnya menjadi salah satu kawasan ikonik hingga saat ini. Sejak masa kolonial Belanda, Braga telah dikenal sebagai pusat perdagangan dan hiburan kelas atas. Pada akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20, kawasan ini berkembang pesat dengan hadirnya butik-butik mewah, restoran bergaya Eropa, hingga hotel-hotel bergengsi yang menjadi tempat berkumpulnya kaum elite, baik dari kalangan pribumi maupun orang-orang Belanda. Jalan Braga bahkan dijuluki sebagai “Paris van Java” karena suasananya yang menyerupai jalanan di Eropa dengan toko-toko yang menjual barang impor berkualitas tinggi. Restoran dan kafe yang berdiri saat itu kebanyakan menyajikan makanan khas Belanda dan Barat, yang menjadi simbol kemewahan bagi masyarakat kelas atas. Namun, setelah Indonesia merdeka, kemegahan Braga perlahan meredup akibat perubahan ekonomi dan sosial. Banyak toko dan restoran tutup, dan Braga sempat kehilangan daya tariknya sebagai pusat gaya hidup kota.

Namun, dalam beberapa dekade terakhir, Jalan Braga mengalami revitalisasi besar-besaran yang menghidupkan kembali pesonanya. Pemerintah dan para pelaku usaha mulai mengembangkan kawasan ini sebagai destinasi wisata budaya dan kuliner, memadukan konsep vintage dengan tren modern. Banyak kafe dan restoran mulai bermunculan, menawarkan berbagai jenis kuliner, dari makanan khas Sunda, jajanan kaki lima, hingga masakan internasional. Keunikan Braga yang tetap mempertahankan arsitektur bangunan kolonial membuatnya semakin menarik sebagai tempat nongkrong bagi wisatawan dan anak muda.

Kuliner Viral di Braga Bandung 2025

Jalan Braga memang salah satu ikon Bandung sebagai salah satu pusat keramaian dan berkumpulnya muda mudi yang ingin berfoto ataupun bersosialisasi di kawasan yang dikenal estetik sejak dahulu kala. 

Sekarang, jalan Braga juga dikenal sebagai tempat para kreator muda membuat konten. Di berbagai titik sekitaran jalan Braga, tidak jarang terlihat para kreator yang menenteng kamera profesional atau melakukan live.

Saat berkunjung ke sekitaran Jalan Braga, kita bisa mencoba beberapa opsi kuliner viral berikut :

Jabarano Coffee

Kalau lagi liburan ke Bandung dan pengen cari tempat ngopi yang beda dari biasanya, cobain deh mampir ke Jabarano Coffee. Tempat ini bukan sekadar coffee shop biasa, tapi juga jadi spot nongkrong yang lagi viral banget di Bandung. Nama “Jabarano” sendiri terinspirasi dari kata Americano, tapi dengan sentuhan lokal khas Jawa Barat. 

Tempat ngopi yang diviralkan oleh Gubernur Jawa Barat terdahulu, Ridwan Kamil ini dikenal karena memiliki nuansa yang estetik, lokasi strategis, menu yang beragam dan fasilitas yang lengkap. Jabarano sering menjadi pilihan untuk menjadi tempat work from cafe ataupun meeting. Yang banyak dikomentari adalah tempatnya yang bersih. Selain itu pengunjung menyoroti toilet yang bersih bahkan disediakan pembalut untuk wanita secara cuma-cuma, juga kebersihan mushola dan wanginya mukena.

Kisaran harga Jabarano Coffee : Rp. 25.000 - Rp. 75.000

Jabarano Coffee
(Foto/Instagram @jabarano)

Bacang Panas Braga

Sebenarnya Bacang Panas Braga tuh sudah ada sejak lama. Tapi kemudian menjadi viral dan diminati. Sebelum viral harganya sempat di Rp. 10.000. Bacang di sini punya cita rasa khas yang susah banget buat dilupain. Dibungkus daun pisang yang wangi, bacang panas ini berisi daging cincang yang gurih dengan tekstur pulen dari ketan yang pas banget di lidah. 

Sebelumnya gerobak Bacang ini sering terlihat di Kimia Farma Braga, kemudian bergeser ke gang sebelah hotel Savoy Homan. 

Kisaran harga Bacang Panas Braga: Rp. 15.000


Bacang Panas Braga
(Foto/pikiranrakyat.com

Bakmie Tjo Kin

Bakmie Tjo Kin berdiri sejak tahun 1955 dan sudah diminati juga memiliki beberapa cabang selain jalan Braga. Antara lain di jalan Cihapit, Progo, juga Blok M Jakarta. Bakmie ini dikenal halal dengan menyantumkan no pork no lard no alkohol  pada toko dan sosial medianya.

Kisaran harga Bakmie Tjo Kin: Rp. 25.000 - Rp. 37.000 

Bakmie Tjo Kin Braga
(Foto/Instagram @bakmietjokin)

Toko Kue Lakker

Toko Kue Lakker yang terletak di Jalan Braga No. 83, Bandung, telah menjadi destinasi kuliner legendaris sejak berdiri pada tahun 1986. Tempat ini dikenal sebagai surga jajanan pasar tradisional dengan berbagai pilihan kue khas yang dibuat menggunakan resep turun-temurun. Beberapa menu favorit yang selalu diburu pelanggan antara lain dadar gulung, bugis mandi, dan soes vla yang memiliki cita rasa autentik dan menggugah selera. Tidak hanya itu, toko ini juga menawarkan pojok nostalgia yang menjual aneka jajanan jadul seperti cokelat koin dan permen susu, mengingatkan pengunjung pada masa kecil mereka. 

Suasana klasik Jalan Braga semakin menambah daya tarik tempat ini, menjadikannya pilihan tepat bagi wisatawan maupun warga lokal yang ingin menikmati kue tradisional berkualitas. Dengan jam operasional mulai pukul 07.00 hingga 20.00 WIB, Toko Kue Lakker selalu ramai dikunjungi, baik untuk sarapan, camilan sore, maupun oleh-oleh khas Bandung.

Kisaran harga Toko Kue Lakker: mulai dari Rp. 2.000

toko kue lakker
(Foto/Instagram @tokokue.lakker)

Sweet Cantina

Sweet Cantina adalah kedai es krim populer yang berlokasi di Jalan Braga No. 89, Bandung, dan menjadi favorit bagi para pecinta makanan manis. Dengan konsep yang menggemaskan dan suasana yang Instagramable, tempat ini selalu ramai dikunjungi, baik oleh wisatawan maupun warga lokal yang ingin mencicipi berbagai varian es krim unik. Beberapa menu favorit di sini antara lain Marie Regal, Strawberry Granita, Chocolate Mint, dan Bubble Gum Cookies & Cream, yang menawarkan perpaduan rasa manis, segar, dan lembut di setiap suapan. Selain es krim, Sweet Cantina juga menyediakan aneka kue kering dan donat yang tak kalah lezat. Dengan harga yang terjangkau mulai dari Rp18.000 dan jam operasional yang fleksibel—Senin hingga Jumat pukul 10.00-21.00 WIB serta Sabtu dan Minggu pukul 09.00-21.00 WIB—kedai ini menjadi destinasi wajib bagi siapa pun yang ingin menikmati sajian manis dengan suasana santai khas Braga.

Kisaran harga Sweet Cantina: Rp.18.000 - Rp. 42.000
Sweet Cantina
(Foto/Instagram @sweet.cantina)

Bubur Ayam Braga DR Manteb

Bubur Ayam Braga DR Manteb menjadi salah satu destinasi sarapan yang wajib dicoba saat berkunjung ke Bandung, terutama bagi pecinta bubur ayam khas Sunda. Berlokasi di Jalan Braga No. 81, tempat ini selalu ramai dikunjungi sejak pagi karena menyajikan bubur ayam dengan cita rasa khas yang menggugah selera. Tidak seperti bubur ayam pada umumnya yang disajikan dengan kuah melimpah, bubur di sini lebih kental dengan topping melimpah seperti suwiran ayam, kacang, telur, bawang goreng, seledri, serta kerupuk yang menambah sensasi kriuk di setiap suapan. Taburan merica yang khas juga memberikan sentuhan rasa yang semakin nikmat. 

Buka dari pukul 06.00 hingga 12.00 WIB, tempat ini menjadi pilihan favorit bagi wisatawan dan warga lokal yang ingin menikmati sarapan lezat di tengah suasana klasik Jalan Braga. Selain bisa dinikmati langsung di tempat, Bubur Ayam Braga Dr. Manteb juga tersedia melalui layanan pesan antar seperti GoFood, GrabFood, dan ShopeeFood, sehingga tetap bisa disantap di mana saja. Dengan harga yang terjangkau dan rasa yang autentik, tidak heran jika bubur ini selalu menjadi incaran para pencinta kuliner yang berkunjung ke Bandung.

Kisaran harga Bubur Ayam Braga DR Manteb: Rp.15.000 - Rp. 25.000

Bubur ayam Braga
(Foto/horego.com/yogisaputra)


Penutup

Nah, itu dia rekomendasi kuliner viral di Braga Bandung awal tahun 2025! Siap bikin list dan cobain semuanya pas liburan ke Bandung nanti? Atau ada rekomendasi tempat lain yang wajib dikunjungi? Share di kolom komentar, ya!

Selamat kulineran dan jangan lupa foto makananmu sebelum dimakan, siapa tahu bisa jadi viral juga.


SHARE 0 comments

Add your comment

© Alienda Sophia · THEME BY WATDESIGNEXPRESS